- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Pemprov Sulbar, Gerakan Sejuta Tanam Cabai, Stop Boros Pangan dan Optimalkan Lahan Kebun dan Pekarangan
Mamuju Kareba1 –Gerakan Sejuta Tanam Cabai akhirnya di launching di Desa Sondoang Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sabtu , 6 Januari 2024
Program ini, selain sebagai upaya pengendalian inflasi juga untuk mendongkrak Nilai Tukar Petani (NTP) di Provinsi Sulbar
Pj. Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan, NTP menjadi tolak ukur petani mengalami kerugian atau tidak, jika masih dibawah angka 100 berarti petani masih rugi. Melihat NTP Sulbar saat ini di angka 129,6 menunjukkan petani di Sulbar sudah untung.
“Nah inilah yang terus kita bangun kedepan bagaimana agar petani kita tidak rugi,” ucap Zudan.
Sebab itu, Sestama BNPP ini menitipkan dua hal penting kaitannya dengan gerakan Sejuta Tanam Cabai yang akan dijalankan. Yakni setop boros pangan dan optimalkan lahan perkebunan dan pekarangan.
“Kalau kita membuat masakan ibu-ibu di rumah itu diukur berapa yang terbuang upayakan sedikit mungkin yang terbuang itulah esensi stop boros pangan,” kata Prof. Zudan.
Kedua optimalkan lahan, baik lahan perkebunan maupun pekarangan. Hal ini kata Prof. Zudan juga dipraktekkan di Rujab Gubernur dengan menggerakkan staf di Rujab untuk menanam cabai dengan memanfaatkan pekarangan.
“Jadi setiap hari saya panen. Monggo optimalkan lahan, memanfaatkan kebun-kebun kita yang ada. Tanami hal hal yang produktif. Tomat, Terong, Cabai, silahkan. Yang penting ada kemauan,” ungkapnya. (Rls)
0 comments