- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Pelatihan Manajemen Puskesmas Angkatan I
KAREBA1.COM ( Mamuju ) – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan kegiatan manajemen puskesmas di Hotel D’ maleo Mamuju pada tanggal 21 s.d 30 April 2019 dengan dihadiri oleh fasilitator yaitu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi barat dr.H.Achmad Azis,M.Kes dan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan SDMK Dinas Kesehatan Prv.Sulbar dan pesertanya adalah Kepala Puskesmas dan Kasubag Tata Usaha Puskesmas Pilihan.
Pelatihan Manajemen Puskesmas dirancang untuk menunjang terlaksana nya pendekatan keluarga sehat di wilayah kerja Puskesmas yang kegiatannya difokuskan kepada indikator program prioritas. Untuk mendukung kegiatan Keluarga Sehat di perlukan kerjasama dan koordinasi yang baik antara dinas kesehatan kabupaten / kota dengan lintas sektor di wilayah kerja setempat.
Peserta yang diundang berasal dari Lokus yang ditentukan oleh Kementerian Kesehatan yang yang berjumlah 28 orang yang terdiri dari PKM Tammmer’do 2 orang, PKM sendana II 2 orang, PKM Salutambung 2 orang, PKM Batupanga 2 orang, PKM Limboro 2 orang, PKM Melahaan 2 orang, PKM Rattebulahan Timur, PKM Malabo 2 orang, PKM Bambu 2 orang, PKM Bonehau 2 orang, PKM Kalumpang 2 orang, PKM Doripoku 2 orang, PKM Bambaloka 2 orang, PKM Tikke 2 orang.
Dalam proses pelatihan ini digunakan metode-metode pembelajaran pada setiap pemberian materi, dan pengembangan keterampilan peserta latih. Metode-metode yang sesuai adalah : Games, Curah Pendapat, Ceramah Tanya jawab, terutama untuk hal-hal yang baru, Diskusi Kelompok, Bermain peran (Role playing), Latihan
Setelah mengikuti kegiatan pelatihan selama 9 hari peserta mengikuti ujian komprehensif secara semi online dengan nilai tertinggi 82,5 dan Peserta terbaik 1 yaitu KTU PKM Salutambung, Peserta terbaik 2 yaitu Ka.Puskesmas BatupangaPeserta Terbaik 3 yaitu Ka. Puskesmas Kalumpang.
0 comments