MARKAS ANGKATAN UDARA SEGERA DIBANGUN

By on Jumat, 21 September 2018

MAMUJU KAREBA1- Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar me lakukan penandatanganan perjanjian kerja sama kepada TNI Danlanud Sultan Hasanuddin yang berlangsung di Aula Bandara Tampapadang, Jumat, 21 September 2018.

Marsem pertama TNI Angkatan Udara (AU), Bowo Budiarto mengemukakan, kunjungan ke Sulawesi Barat dalam rangka penandatanganan MoU pinjam pakai Kantor Detasemen TNI Angkatan Udara. Hal itu dilakukan, dalam rangka

pengembangan tugas pokok di Provinsi Sulbar agar kantor tersebut dapat digunakan sebagai alternit pesawat-pesawat yang ada di Maksa.

Untuk lahannya kita mendapat 10 hektar, dan kita juga sudah ada pos dan kerja sama sudah berjalan lima tahun, sebut Bowo Budiarto

Lebih lanjut dikatakan, kedepan pembangunan kantor AU tersebut akan ditindak lanjuti pimpinan tertinggi Angkatan Udara, dimana diharapkan pembangunan tidak hanya menjadi sebuah Detasemen tetapi juga ditargetkan dapat menjadi Lahanud dan tentunya disesuaikan kemampuan anggaran TNI Angkatan Udara.

Masih kata Bowo, TNI Angkatan Udara selalu mempunyai rencana pengembangan dalam memperkuat pertahanan udara Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka dari itu berdasarkan luas landasan yang mencapai 2.000 KM akan disediakan pesawat transit sebagai langkah awal selanjutnya menggunakan pesawat-pesawat besar dalam mendukung operasi Angkatan Udara di Kabupaten Mamuju.

Ini merupakan alternatif baik dalam kondisi operasi dan latihan, ketika dalam kondisi gangguan dan merupakan langkah maju dalam mengembangkan kemajuan TNI, bebernya

Lebih lanjut dikatakan, bantuan tersebut tidak hanya berbentuk dana, tetapi bisa berupa kemudahan lainnya seperti kemudahan dalam melakukan koordinasi dan tugas operasi, tidak hanya itu selain perang TNI AU juga bisa memberikan bantuan dalam keadaan genting seperti terjadinya bencana alam yang mengharuskan TNI Angkatan udara turun langsung untuk membantu.

Sebagai harapan, kerja sama ini bisa lebih meningkat bukan hanya sekedar pinjam pakai tetapi bisa lebih ditingkatkan dan tetap mendapat dukungan pemerintah provinsi yang sudah meberikan bantuan yang cukup banyak dan kedepan kerja sama ini bisa lebih ditingkatkan lagi untuk kemajuan khususnya TNI Angkatan Udara, kata Danlanud Bowo Budiarto

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar menyampaikan, pinjam pakai tanah dan bagunan merupakan kerja sama yang sangat baik diharapkan kerja sama tersebut dapat lebih ditingkatkan, apalagi, bandara Tampapadang memiliki panjang daerah mencapai 700 km dan dari pantai menuju perbatasan Toraja seluas 300 km, hal tersebut sangat cocok bagi TNI AU saat melakukan latihan dan pengamanan daerah.

Terkait bandara Mamasa yang sebelumnya diprogramkan sebagai markas TNI AU, ternyata belum memenuhi kriteria yang cocok, hal tersebut disebabkan curah hujan dan cuaca yang tidak bagus dinilai kurang mendukung faktor tersebut, maka diperlukan solusi jalan terbaik.

“Saya sangat mendukung positif adanya markas TNI Angkatan Udara di Sulbar ini. Alhamdulillah disini sudah ada Polda, Korem dan insya Allah lokasi korem akan ditambah sesuai keinginan bapak panglima yang ingin menambah satu batalyon lagi di Sulbar , dan kita siapkan 50 Hektar, begitupun Lanal akan ditambah 3 hektar dan Polda kurang lebih 30 hektar, sebutnya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri, Kasrem 142 Tatag, Imran, para pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulbar, Kepala Angkatan Udara Mamuju, Azwarman, Kalanal Mamuju, Siangka, serta para tamu undangan. (farid)

Foto : iyank

Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar melakukan Penandatanganan Pinjam Pakai Kantor Den Mamuju TNI AU Antara Pemprov. Sulbar dan Koopsau II yang berlangsung di Ruang VIP Bandara Tampa Padang, Mamuju, Jumat 21 September 2018

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

eight + six =