- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Bicara Pejabat Caretaker, SDK dan Salim S mengga Satu Suara
MAMUJU KAREBA1-Calon Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK) ikut
mengaminkan harapan kompetitornya di Pemilukada, Salim S Mengga soal
pejabat caretaker Gubernur. Ia menganggap, apa yang dikatakan Salim
soal caretaker cukup ideal untuk direalisasikan.
“Memang, kalau kita mau berfikir secara bijak, sebaiknya caretaker
Gubernur itu harus didatangkan dari Kementerian. Bukan orang daerah,”
sebut SDK saat ditemui, Kamis (27/10) sore.
Hal yang sama sebelumnya juga diungkap oleh Salim S Mengga. Ditemui
belum lama ini, ia berharap pejabat caretaker datang dari latar
belakang pamong dan idealnya dari Kementerian Dalam Negeri.
Salim menganggap, hal itu sekaligus dapat menjamin independensi
birokrasi di Sulawesi Barat jelang perhelatan politik Pemilukada di
Sulawesi Barat 2017 mendatang.
Ditemui pada even yang di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) belum lama
ini, Salim menyebut, potensi keberpihakan aparat birokrasi cukup
terbuka di Pemilukada jika pejabat daerah yang akhirnya ditetapkan
sebagai caretaker Gubernur.
“Saya setuju dengan Pak Salim. Bicara soal penentuan caretaker
Gubernur, saya kira saya sepakat dengan Beliau,” kata SDK, calon
Gubernur Sulawesi Barat nomor urut 1 itu.
Untuk diketahui, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo telah
menandatangani Surat Keputusan tentang penunjukan pejabat caretaker di
5 Provinsi yang ber-Pemilukada 2017 mendatang. Sayang, di Surat
Keputusan tersebut, tidak tercantum figur caretaker Gubernur Provinsi
Sulawesi Barat.
5 caretaker di 5 Provinsi yang dimaksud masing-masing, DKI Jakarta,
Dr. Sumarsono, Banten, Nata Irawan, SH, M.Si, Aceh, Soedomo, Bangka
Belitung, Dr. Yuswandi A. Temenggung, serta, Gorontalo, Prof. Dr.
Zudan Arif Fakhrulloh, SH, MH. (*)
Sumber : Rilis
0 comments