- KPU Mamuju Tetapkan 76.627 Suara Pasangan Tina -Ado
- DPRD Sulbar sosialisasikan perda pariwisata
- Cegah Penyebaran Covid 19, Hindari Kerumunan di TPS
- Sulbar dapat pinjaman 34 miliar bangun jalan
- Menjamin Hak Politik Para Warga Binaan
- Gubernur dan DPRD Sulbar Tinjau Terminal bandara Mamuju
- Ketua KPU Mamuju: Jaga Integritas, Tetap Profesional dan Senantiasa Bertanggung Jawab
- Cegah Penyebaran virus Covid 19, Calon KPPS Jalani Rapid Tes
- KPU Mamuju Mulai Sortir Kertas Surat Suara
- Sebanyak 168,000 Surat Suara Tiba di Mamuju
Ahmad Appa Sayangkan Sikap Pemkab Mamuju yang Membiarkan Bangunan Pasar Terbengkalai
MAMUJU KAREBA1-Calon Bupati Mamuju nomor urut 1 (satu) Ahmad Appa, sangat menyayangkan sikap pihak yang terlibat sebagai pengambil kebijakan di lingkup pemerintah Kabupaten Mamuju selama ini, karena telah membiarkan bangunan Pasar Baru dan gedung Pasar Modern, dalam kondisi tidak terurus dan terbengkalai selama bertahun-tahun.
Akibatnya, kata Ahmad Appa, bangunan pasar yang tentu dibangun dengan biaya yang tidak sedikit dari uang negara dan uang daerah tersebut, tidak mendapatkan hasil apa-apa.
Padahal kata dia, seharusnya pasar menjadi tempat transaksi jual-beli antara pedagang dan pembeli untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan pemasukan bagi daerah.
Namun nyatanya, saat ini, lanjut dia, pasar tersebut malah dalam kondidi sepi pengunujung bahkan kosong tidak terpakai.
Hal itu dikatakan Ahmad Appa, usai melakukan blusukan mengunjungi pedagang di Pasar Baru Mamuju dan meninjau langsung bangunan gedung pasar yang dikenal sebagai Pasar Tradisional Modern pada Jumat (18/9/2015) kemarin.
Kepada wartawan, Ahmad Appa mngatakan, di gedung Pasar Modern yang ia masuki tersebut, ia melihat, tidak ada penjual dan pembeli di sana.
“Yang ada di sana hanya batu-batu. Jadi saya bilang pembangunan Pasar Modern di sebelah ini, mulai dari perencanaannya, saya anggap sudah salah, penggunaannya salah dan penanganannya juga salah,” kata pasangan calaon wakil bupati, Abdul Jawas Gani ini.
Karena itu menurut Ahmad Appa, uang negara atau uang daerah yang dikucurkan untuk membangun tempat perbelajaan tersebut, sebenarnya sudah merugikan negara sebab mubassir dan tidak ada gunanya sama sekali, karena sudah terebngkalai selama bertahun-tahun.
“Nah sekarang, sebenarnya kita tidak bisa bicara banyak seperti apa mau menangani itu. Nanti kita jadi bupatilah Insha Allah. Kalau kita terpilih, sudah jelas kita harus benahi itu,” kata Ahmad Appa yang disambut terikan dukungan para pedagang.
Ahmad Appa mengatakan, justru yang ia sayangkan adalah mengapa selama ini tidak ada penanganan serius dari pihak pemerintah kabupaten Mamuju.
Karena itu ia mengatakan, jika nanti ia dan pasangannya terpilih sebagai bupati, sudah pasti kondisi pasar dengan pengelolaan seperti yang ada sekarang ini, akan segera dibenahi dan dirubah menjadi lebih baik.
“Tapi tentu sebelumnya kita inventarisasi dahulu semua yang terkait dengan keberadaan pasar ini, termasuk pedagang yang ada di dalamnya. Jangan setelah bangunan pasar selesai diperbaiki, orang lain yang masuk. Itu tidak benar,” kata Ahmad Appa.
Laporan: Edy Junaedi
Redaktur: Muh Gufran Padjalai

Latest News
-
Muncul di Parwa Institute, BMI Apresiasi Hadirnya Parwa
Kareba1- Ketua Umum DPN Bintang Muda Indonesia Farkhan Evendi hadir...
- Posted Januari 7, 2021
- 0
-
Bupati Mamasa: Jaga Diri & Jangan Sebar Hoax
MAMASA, Kareba1- Guna menjaga kesehatan ditengah Pandemi Covid-19, Bupati Mamasa,...
- Posted Desember 30, 2020
- 0
-
Memohon Berkat Kehadatan Sindagamanik “Mukula’i Dapo’ Ada’ ”
MAMASA, Kareba1 – Setiap adat pada wilayah Kabupaten Mamasa tentu...
- Posted Desember 23, 2020
- 0
-
Arizenjaya: Sekolah Mesti Punya Taktis
MAMASA, Kareba1 – Guna menjamin mutu pendidikan tetap terjaga disuasana...
- Posted Desember 21, 2020
- 0
-
Tinjau Proses Pengolahan Kopi, Gubernur ke Desa Matande
MAMASA, Kareba1 – Melalui kunjungan Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Alibal...
- Posted Desember 19, 2020
- 0
-
SMKN I Sumarorong Terima Beasiswa Vokasi
MAMASA, kareba1 – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sumarorong,...
- Posted Desember 17, 2020
- 0
-
KPU Mamuju Tetapkan 76.627 Suara Pasangan Tina -Ado
Mamuju Kareba1- KPU Kabupaten Mamuju menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi...
- Posted Desember 17, 2020
- 0
Berita Terkini
-
Muncul di Parwa Institute, BMI Apresiasi Hadirnya Parwa
Kareba1- Ketua Umum DPN Bintang Muda Indonesia Farkhan Evendi hadir...
- Kamis, 7 Januari 2021
- 0
-
Bupati Mamasa: Jaga Diri & Jangan Sebar Hoax
MAMASA, Kareba1- Guna menjaga kesehatan ditengah Pandemi Covid-19, Bupati Mamasa,...
- Rabu, 30 Desember 2020
- 0
-
Memohon Berkat Kehadatan Sindagamanik “Mukula’i Dapo’ Ada’ ”
MAMASA, Kareba1 – Setiap adat pada wilayah Kabupaten Mamasa tentu...
- Rabu, 23 Desember 2020
- 0
-
Arizenjaya: Sekolah Mesti Punya Taktis
MAMASA, Kareba1 – Guna menjamin mutu pendidikan tetap terjaga disuasana...
- Senin, 21 Desember 2020
- 0
-
Tinjau Proses Pengolahan Kopi, Gubernur ke Desa Matande
MAMASA, Kareba1 – Melalui kunjungan Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Alibal...
- Sabtu, 19 Desember 2020
- 0
-
SMKN I Sumarorong Terima Beasiswa Vokasi
MAMASA, kareba1 – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sumarorong,...
- Kamis, 17 Desember 2020
- 0
-
KPU Mamuju Tetapkan 76.627 Suara Pasangan Tina -Ado
Mamuju Kareba1- KPU Kabupaten Mamuju menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi...
- Kamis, 17 Desember 2020
- 0
-
Aco Dahrul Saharuddin Dapat Gelar Doktor
POLMAN, Kareba1 – Usai melalui program pendidikan di Universitas Hasanuddin...
- Selasa, 15 Desember 2020
- 0
-
Suarakan Hak Petani Ditengah Pandemi, JAWARA Turun ke Jalan
MAMASA, Kareba1 – Guna memperjuangkan kesejahteraan petani di Kabupaten Mamasa,...
- Senin, 14 Desember 2020
- 0
-
UNASMAN Dapat Tiga Penghargaan kategori terbaik dalam Awards LLDIKTI Wilayah 9
Mamuju Kareba1- Universitas Al Asyariah Mandar menyabet tiga penghargaan terbaik...
- Senin, 14 Desember 2020
- 0
0 comments