Home   >   Advetorial   >   Profil   >   Ahmad Appa Dikenal Pekerja Keras dan Merakyat

Ahmad Appa Dikenal Pekerja Keras dan Merakyat

By on Kamis, 10 September 2015

MAMUJU KAREBA1-Sosok calon Bupati Mamuju Ahmad Appa atau A2, dikenal oleh sejumlah kalangan sebagai pemimpin yang sederhana, ramah, religius, pekerja keras dan merakyat.

Salah seorang bekas anak buah Ahamd Appa di Kantor Biro Umum Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, mengatakan, Ahmad Appa selain agamawan, ramah dan sederhana, selama ini dia juga mengenal sosok pria berjenggot ini sebagai figur pemimpin birokrasi yang senang bergaul dengan siapa saja.

“Bapak seorang pimpinan yang agamawan, ramah, sederhana dan suka bergaul dengan siapa saja. Bahkan saat masih aktif, ketika waktu istirahat seperti ini, Bapak sering terlihat mengobrol dengan bawahannya atau siapa saja termasuk petugas kebersihan di sini (kantor gubernur-red),” kata seorang staf Biro Umum Pemprov Sulbar yang enggan disebutkan namanya.

Kenangan tentang Ahmad Appa, kata dia, juga hingga saat ini masih tetap dia ingat. Bahkan nasehat-nasehat dari sosok pria berperwakan tinggi besar yang selalu mengenakan kopiah itu, katanya, juga masih membekas kuat di benaknya.

Bahkan menurutnya, nasehat-nasehat dari bekas atasan yang juga sering disebutnya ustaz tersebut, banyak memberi ianspirasi kepada dirinya dan rekan-rekannya di kantor.

“Beliau mengajarkan kami untuk selalu mengedepankan kejujuran, keikhlasan, kasih sayang dan penghargaan kepada sesama manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan,” katanya.

*Pekerja Keras

Ahmad Appa juga dikenal sebagai sosok yang bertanggungjawab, pekerja keras, peduli dengan sesama dan layak disebut sebagai pejuang kehidupan.

Salah seorang sumber dari wilayah Kabupaten Mamasa mengatakan, dalam perjalanan hidupnya, berbagai jenis pekerjaan pernah dilakoni Ahmad Appa sebagai tulang punggung keluarga.

“Waktu masih muda, bekerja sebagai petani, bergelut dengan lumpur dan mengurusi tanaman padi, merupakan hal biasa bagi Beliau,” kata AR Daeng Manggasa’, salah seorang warga Kecamatan Mambi Kabupaten Mamasa yang saat ini tinggal di Mamuju.

Dia lalu menceritakan tentang diri pribadi Ahmad Appa. Katanya, meski dia bukan kerabat dekat Ahmad Appa, tapi dia mengaku mengenal sangat baik sosok pribadi Ahmad Appa.

Menurutnya, saat kuliah, Ahmad Appa adalah sosok aktivis yang lantang menyuarakan kritik terhadap kebijakan pemerintah yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat.

Ia menceritakan pula tentang Ahmad Appa yang juga pernah menjadi pedagang sebelum akhirnya menjadi Pegawai Negeri Sipil yang sangat fokus mengabdi kepada negara.

Disebutkan, selama bertahun-tahun, Ahmad Appa menjalani profesi sebagai pembeli biji kakao di pasar Mambi. Karung dan alat takar pun menjadi teman akrab Ahmad Appa.

Katanya, dalam masa-masa itu, tidak sedikit pula petani cokelat dan petani kopi dari kampung-kampung di Mambi dan sekitarnya yang akrab dengan sosok Ahmad Appa dan menjadi langganannya.

Kemudian dalam karier pegawai negeri, kata dia, Ahmad Appa pernah duduk di posisi sebagai camat di Mambi sebelum akhirnya hijrah ke Polewali lalu pindah dan tinggal menetap di Mamuju.

Katanya, saat meninggalkan Mambi, waktu itu, wilayah Mambi sudah mulai mengalami banyak perubahan dan kemajuan dengan terbentuknya Mamasa dan sejumlah kecamatan lainnya sebagai Kabupaten.

“Tapi Beliau bukan orang baru di Mamuju. Hakikatnya dia (Ahmad Appaa) itu pulang kampung ke Mamuju. Karena Beliau punya masa lalu dan cerita tersendiri dengan wilayah dan masyarakat yang ada di Kabupaten Mamuju,” katanya.

Di Mamuju, Ahmad Appa lalu diminta Gubernur Anwar Adnan Saleh untuk membantunya di kantor pemerintah provinsi. Dan selama itu katanya, Ahmad Appa fokus mengabdi hingga kemudian mengakhiri puncak kariernya di birokrasi dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Biro Umum Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.

Oleh karena itu kata dia, sangat dapat dipahami, jika saat ini, mayoritas rakyat Mamuju yakin penuh bahwa Ahmad Appa adalah harapan besar yang dipercaya akan mampu menjadi pemimpin di Kabupaten Mamuju dan akan membawa perubahan lebih baik untuk kemajuan ibu kota Provinsi Sulbar ini.

Keyakinan dan kepercayaan rakyat itu ada, sebab menurutnya, Ahmad Appa tahu betul karakter, harapan, keinginan dan apa yang menjadi kebutuhan mendesak bagi umumnya rakyat dan masyarakat Kabupaten Mamuju.

“Beliau berangkat dan menjalani kehidupan dari bawah. Jadi beliau juga pasti sudah tahu jalan keluar bagaimana mengatasi masalah yang dihadapi masyarakat jika saatnya nanti Beliau tampil sebagai Bupati Mamuju,” katanya.

Sumber : AR.
Penulis: M. Gufran Padjalai