- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Syarif Hidayatullah Nyatakan Bertarung Rebut Kursi Ketua PB PMII
BULUKUMBA KAREBA1-Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulsel, Muhammad Syarif Hidayatullah, menyatakan siap merebut estafet kepemimpinan pada kepengurusan PMII di pusat. Hal tersebut ditegaskan setelah mendapat dorongan yang besar dari pengurus cabang se-Sulsel pada Rapat Pimpinan Daerah PMII yang digelar di Bira, Bulukumba, Minggu (6/2/2017).
“Setelah mendengar semua kemauan pimpinan Cabang. Saya nyatakan siap bertarung dengan catatan, semua rekan-rekan mensupport penuh dan siap menang bersama. Saya tadi bertanya, apakah dorongan ini serius? Mereka pun mengaku siap memenangkan dengan cara yang beradab,” terangnya.Dengan demikian, Chalieq sapaan akrab sudah menyiapkan segala kelengkapan berkas. “Bentar malam, berkas pendaftaran akan dikembalikan pertama kami memulai pertarungan. Genderang perjuangan Indonesia Timur kami sudah tabuh dan semua sahabat akan merapat satu langkah mempersahabatkan nasional,” tandasnya.
Sementara ketua Cabang PMII Parepare, Nurham, memandang sosok chalieq sudah pantas melanjutkan karier organisasi ke tingkat pengurus besar. “Terbukti saat memimpin PKC, ketegasan dan kelihatannya memimpin organisasi ini di Sulsel, kader menjadi militan. Tidak mbalelo dan mempunyai arah yang jelas,” tandasnya.
Menurutnya, PC PMII Parepare siap menjadi garda terdepan dalam suksesi kemenangan ini. “Untuk apa mendukung kader lain, jika kader Sulsel lebih hebat. Ini harga mati,” katanya.
Hal yang sama diungkapkan Ketua PC PMII Pinrang, Suhardi Sida. Menurutnya, Pinrang akan menjadi komunikator utama dalam menggalang dukungan PC PMII lainninya se-Nusantara. “Kami mengambil tagline sahabat nusantara. Sebab, melalui Chalieq, kami sudah mempersahabatkan Sulsel dan saatnya mempersahabatkan nusantara,” tandasnya.
Di mata Suhardi, Chalieq merupakan sosok yang visioner dan cocok untuk memimpin PB PMII. Dia yakin dengan dorongan cabang-cabang sudah memberikan dukungan akan memberikan tiket kemenangan.
Begitu juga dengan ketua PC PMII Bulukumba, Amin Lahaseng. Amin juga menyatakan kesiapannya untuk mengantarkan ketua umum PKC Sulsel ini ke kursi kemenangan. “Kami sudah melihat karya nyata beliau. 400 kader PMII berkumpul di Bulukumba hari ini. Mereka siap menjadi saksi kemenangan,” tegasnya.
Dia bersyukur bahwa Bulukumba dijadikan sebagai lokasi deklarasi Chalieq. “Apel akbar PMII Sulsel dan deklarasi Syarif Hidayatullah For PB dilaksanakan di Bulukumba, menandakan semangat kemenangan dari Bulukumba. Perahu pinisi sudah melaju, pantang kembali sebelum menang,” tegas Amin.
Ketua PC PMII Jeneponto, Ilyas pun ikut berkomentar. Dia menepis segala berita miring yang mengabarkan Syarif Hidayatullah direshufle dari PKC. “Mereka itu orang yang tak ngerti organisasi. Mana mungkin ketua PKC dipilih dalam musyarawah melalui suara cabang dan direshufle melalui suara pengurus PKC. Itu tak logis dan hanya cari muka,” katanya.
Saat ini banyak media hoax dan media yang memberitakan itu memiliki kredibitas yang diragukan. “Nama medianya pun tak pasaran. Ngapain isunya mau dipasarkan?” tutupnya.
0 comments