Komunitas Trail Mamuju Jelajahi Pegunungan Sambil Berwisata Alam

By on Senin, 3 Agustus 2015

MAMUJU,KAREBA1.com-Daratan alam kabupaten Mamuju Sulawesi Barat, sebagian wilyahnya merupkan pegunungan, kondisi ini dimanfaatkan oleh sejumlah anggota komunitas pencinta motor trail di Mamuju sebagai ajang uji nyali sekaligus menikmati panorama alam pegunungan yang hijau.

Komunitas ini sengaja mencari lokasi jalan setapak yang jarang dilalui kendaraan dan hanya bisa dilalui pejalan kaki.

“Ini kami lakukan hanya pada hari libur saja, seperti hari Minggu atau pada tanggal merah untuk mengisi kejenuhan setelah beberapa hari beraktivitas,” kata Ancu salah seorang pengusaha di Mamuju.

Kata Ancu, kegiatan ini selain hobby, juga untuk berolah raga. Karena menurutnya, kegiatan seperti ini sangat membutukan kekuatan fisik yang eksra.

Tentang lintasan yang dilalui, bapak beranak satu ini mengatakan, jalur yang ditempuh hanya di kisaran 30 kilo meter saja dan masih dalam wilayah kabupaten Mamuju, yaitu di pegunugan Sese, Tapalang Barat, Singkep dan kembali ke kota Mamuju.

“Jalur yang kami lewati terbilang berbahaya, karena sesekali kami melintasi pinggiran jurang, lembah serta lereng-lereng pegunugan. Rasa takut memang ada tapi ini memang sudah hobby,” ujarnya.

Satu kebanggaan dan kegembiraan tersendiri kata Ancu, adalah pada saat bertemu masyarakat terpencil di wilayah pegunungan.

Kata Ancu, terkadang masyarakat yang tinggal di pengunungan, jika rombongan trail lewat, mereka berlarian keluar rumah untuk melihat .Lebih dekat.

“Munggkin ini juga menjadi hiburan tersendiri bagi mereka,” tambah ancu.

Ancu mengatakan, saat ini, jumlah anggota komunitas pecinta trail Mamuju semakin lama semaki bertambah.

Mereka kata Ancu, berasal dari berbagai profesi, seperti anggota Polri, Wiraswasta, PNS, Jurnalis, dan pelajar.

Ancu mengungkapkan, meski dalam kegiatan berwisata dengan trail ini, harus melewati lintasan yang ekstrim dan kadang berbahaya, namun stelah berada dialam pegunungan, kata Ancu, semunya terbayar dengan menyaksikan keindahan alam yang sangat memikat hati.

“Kalau kita sudah berada di atas pengunungan rasa pegal dan capek, semuanya hilang karena suasana pengunungan yang sangat indah. Beberapa wilayah pengunungan yang kami lintasi, tampak padi ladang yang sudah meguning. Ini pemandangan yang sangat indah,” ujarnya.

Editor:Gepe.