Start di Kalukku, SDK-Kalma Komitmen Bangun Konektivitas Pemprov dan Pemkab

By on Rabu, 2 November 2016

MAMUJU KAREBA1-Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat,
Suhardi Duka (SDK)-Kalma Katta mengawali agenda kampanyenya di
Kecamatan kalukku, Mamuju, Selasa (1/11). Di sana, selain memaparkan
visi dan misinya, Pasangan Calon nomor urut 1 itu juga menyempatkan
diri untuk melantik 18 tim pemanangan dan relawan SDK-Kalma di
Kalukku.

Dalam orasi politiknya, SDK lebih banyak menyinggung soal
komitmen-komitmennya jika di Pemilukada 2017 mendatang, dirinya
berhasil merih suara terbanyak untuk keluar sebagai pemenang di
momentum lima tahunan tersebut. Ia menyebut, dirinya bersama Kalma
Katta akan menjamin terciptanya koneksivitas yang baik antara
pemerintah kabupaten dengan pemerintah Provinsi.

“Konsep yang ingin kita bangun ialah bagaimana kita menciptakan
koneksivitas yang baik antara Pemkab dengan Pemprov. Bukan hanya itu
saja, kita juga berkomitmen untuk menciptakan konektivitas ekonomi
dengan Provinsi Sulawesi Selatan melalui Kecamatan kalumpang, agar
pelabuhan Belang-Belang yang ada di Kalukku ini benar-benar dapat kita
fungsikan secara maksimal,” sebut SDK di hadapan ribuan orang yang
sempat hadir di kampanye perdananya itu.

Ketua DPD Demokrat Sulawesi Barat itu menyebut, dengan terbangunnya
konektivitas yang baik antara Pemerintah Kabupaten dengan Pemerintah
Provinsi, atau bahkan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
seperti yang ia jelaskan di atas, maka denyut perekonomian masyarakat
khususnya yang ada di Kalukku bisa berdenyut kian kencang.

“Tak hanya itu saja, saya pun menjaminkan jika nanti saya dan Pak
Kalma yang terpilih, anggaran infrastrktur sebesar Rp. 100 Milyar per
tahun per kabupaten akan kita berikan. Ini Komitmen saya di hadapan
kita semua,” sambungnya.

Menurut SDK, pemimpin ideal tak sebatas memberikan janji atau komitmen
semata tanpa dibarengi bukti yang nyata atas janji atau komitmen yang
dimaksud. Ia menyebut, dirinya bersama Kalma Katta telah teruji mampu
memberikan perubahan positif baik di Mamuju maupun di Kabupaten
Majene.

“Pemimpin itu harus mampu menjawan persoalan masyarakat. Jika ada
pemimpin yang tak memiliki visi misi yang jelas, jangan harap akan ada
perubahan positif di tengah masyarakat,” demikian SDK.

Sementara itu, Kalma Katta mengungkap sejumlah hal positif yang ada
dalam sosok SDK. Hal postif itulah yang kemudian meyakinkan Kalma
untuk menerima pinangan SDK pada kontestasi Pemilukada Sulawesi Barat
2017 mendatang.

“Waktu jadi Bupati Mamuju dulu, Pak SDK terbukti mampu memberikan efek
positif di daerah ini. Terbukti, Beliau mampu memekarkan Mamuju Tengah
dan terlibat aktif di pemekaran Mamuju Utara. Di masa mendatang,
Beliau pasti lebih siap lagi dalam mengurusi 6 Kabupaten di Sulawesi
Barat ini,” ungkap Kalma.

Bicara penganggaran, Kalma mengungkapkan komitmennya untuk meretas
ketimpangan sebarang anggaran yang disebutnya masih terjadi di
Sulawesi Barat selama ini.

“Saya percaya betul pada kemampuan Beliau. Kami berkomitmen untuk
memberikan porsi anggaran yang proporsional ke semua wilayah Kabupaten
yang ada di Sulbar ini. Jujur saja, saya pernah merasakan bagaimana
sulitnya bekerja lantaran kurangnya perhatian anggaran dari Pemerintah
Provinsi,” ungkap Bupati Majene 2 periode itu.

Turut mendampingi SDK-Kalma di kampanye perdananya, pengurus DPD
Demokrat Sulawesi Barat, Habsi Wahid. Pria yang juga Bupati Mamuju itu
menjelaskan, harmonisasi pembangunan antara Pemerintah Provinsi dengan
Pemerintah Kabupaten bisa diwujudkan jika duet SDK-Kalma dipercaya
menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur di Sulawesi Barat.

“Ketika SDK-Kalma yang jadi Gubernur dan Wakil Gubernurnya, saya jamin
harmionisasi antara Pemkab dan Pemprov bisa diwujudkan. Tidak seperti
kondisi yang terjadi saat ini,” kata Habsi.

Ia pun mengajak masyarakat khususnya yang ada di Kalukku untuk tetap
bersama dalam gerbong pemenangan SDK-Kalma demi terwujudkan kehidupan
masyarakat yang jauh lebih baik lagi.

“Saya tekankan kepada kita semua, tidak usah ragu, ada saya yang
menjamin kemanangan SDK-Kalma di Mamuju,” simpul Habsi Wahid.

Selain Habsi, kampanye SDK-Kalma di Kalukku juga dihadiri Ketua DPC
Demokrat Mamuju, Suraidah Suhardi, Ketua DPC Hanura Mamuju, Andi Dodi,
Sekretars PKS Sulawesi Barat, Hajrul Malik, Anggota DPRD Sulawesi
Barat, Firman Argo Waskito, dan Sukri Umar, serta Anggota DPRD Mamuju,
Syamsuddin Hatta.

Tak sekedar orasi politik, kampanye SDK-Kalma hari itu juga dihibur
oleh penampilamn spesial dari Nurdin KDI serta artis ibu kota lainnya.
(*)