Sukri Umar; TBS Sulbar Naik Rp 3.041 Per Kilogram

By on Rabu, 16 Februari 2022

MAMUJU – Ketua Komisi II DPRD Sulawesi Barat (Sulbar), Sukri Umar, menilai Februari adalah bulan sejarah sepanjang industri kelapa sawit di Sulbar.

Sukri Umar saat menghadiri rapat penetapan harga TBS Sawit di Hotel Maleo Jl Yos Sudarso,

Hal itu disampaikan Sukri Umar setelah melihat harga tanda buah segar (TBS) yang ditetapkan untuk bulan Februari 2022.

Mencapai Rp 3.041, harga tertinggi sepanjang sejarah industri kelapa sawit di Sulbar.

Sukri Umar hadir langsung memantau penetapan harga TBS yang berlangsung di Ballroom Grand Hotel Maleo Mamuju, Rabu (16/2/2022).

TBS Februari 2022 naik sekitar Rp 441, sebab harga Januari sebesar Rp 2.600 per kilogram.

“Artinya perjuangan Apkasindo Perjuangan bersama -sama mahasiswa membuahkan hasil hari ini,” ungkap Sukri.

Menurutnya, ini menjadi satu kesyukuran para petani dan semua elemen terlibat berjuang.

 

“Ini mendudukkan sesungguhnya bahwa inilah harga TBS sawit. Harga hari ini sudah mendekati Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom Rp 15.000 per kilogram,” ungkap Sukri.

 

Politisi Demokrat ini menekankan, semua perusahaan sawit di Sulbar harus mengikuti keputusan penetapan harga TBS.

Apalagi, selama ini Sulbar selalu jauh dari harga nasional.

 

“Kita juga minta PKS menerapkan ini di lapangan dan meminta dinas menindak PKS yang tidak menggunakan harga yang sudah ditetapkan,” tegasnya.(*)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

10 + 16 =