- Aliansi AMPERA Sebut PJ Gubernur Sulbar Pentingkan Pagar roboh dari Tuntunan Rakyat
- Rangkaian HUT Sulbar ke 19, Pemprov Gelar Donor Darah Pj Gubernur Sulbar Target 3000 Kantong Darah
- Pemprov Sulbar MOU Bersama 11 Rumah Sakit Pengampu
- Kantor Pengadilan Tinggi Sulbar Dibangun Diatas Tanah 1,5 Hektar
- Panitia Mulai Susun Agenda Event Meriahkan Hari Jadi Sulbar ke 19, tahun
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Hari Jadi Sulbar ke 19 Tekankan Kebersamaan dan Kualitas
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Serangan Hama Kakao Mulai Berkurang, Petani Berharap Bantuan Bibit
MAMUJU KAREBA1-Petani di Kabupaten Mamuju kembali bergairah mengembangkan tanaman kakao setelah serangan hama di wilayah ini mulai berkurang.
“Sejak sebulan terakhir hama kakao sudah mulai berkurang
itu yang membuat petani semakin antusias dan bergairah mengembangkan tanaman kakao,” kata Wahab salah seorang petani kakao di Kecamatan Papalang Kabupaten Mamuju Sabtu (17/10/2014).
Sebelumnya kata Wahab, hama dan penyakit kakao membuat petani frustasi karena hama kakao sulit diantisipasi.
“Petani selalu merugi karena tanaman kakao rusak dan tidak menghasilkan,” katanya.
Namun kini kata dia, petani mulai bergairah kembali karena tanaman kembali berproduksi dan hama mulai berkurang.
Oleh karena itu ia berharap pemerintah dapat membantu petani dengan memberikan bibit sambung pucuk yang dianggap akan semakin memaksimalkan peningkatan produksi kakao petani.
“Kami harap ada bantuan bibit sambung pucuk dari pemerintah untuk pengembangan kakao kembali,” katanya.
Penulis: Ikal
Redaktur: Muh Gufran Padjalai

0 comments