- Aliansi AMPERA Sebut PJ Gubernur Sulbar Pentingkan Pagar roboh dari Tuntunan Rakyat
- Rangkaian HUT Sulbar ke 19, Pemprov Gelar Donor Darah Pj Gubernur Sulbar Target 3000 Kantong Darah
- Pemprov Sulbar MOU Bersama 11 Rumah Sakit Pengampu
- Kantor Pengadilan Tinggi Sulbar Dibangun Diatas Tanah 1,5 Hektar
- Panitia Mulai Susun Agenda Event Meriahkan Hari Jadi Sulbar ke 19, tahun
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Hari Jadi Sulbar ke 19 Tekankan Kebersamaan dan Kualitas
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
PMII: MARI CIPTAKAN IDUL FITRI DAMAI
MAMUJU KAREBA1-Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana hari raya Idul Fitri 1439 hijriah agar berlansung aman dan kondusif.
“PMII Mamuju mengajak dan menghimbau kepada seluruh elemen bangsa mulai tokoh masyarakat tokoh agama tokoh pemuda dan mahasiswa, agar bersama mengawal pelaksanaan ibadah dan perayaan idul fitri tetap kondusif aman dan damai,” kata Ketua Cabang PMII Mamuju, Rusdi Nurhadi di Mamuju, Minggu.
Ia mengatakan, seluruh elemen masyarakat tersebut diharapkan dan diminta agar dapat mengidentifikasi dan menangkal kelompok-kelompok yang berupaya untuk mengganggu keamanan perayaan ibadah Idul Fitri di Mamuju maupun pengaruh radikalisme di Provinsi Sulbar ini.
“Idul Fitri mempunyai makna penting dalam gerak kebangsaan kita, ditengah maraknya kekerasan, terorisme, dan bom bunuh diri, marilah kita bersama-sama meningkatkan taqwa kita kepada Allah Swt serta senantiasa menjaga pelaksanaan hari kemenangan Idul Fitri agar berlansung aman dan kondusif sehingga bangsa ini selalu menjadi bangsa damai,” katanya.
Menurut dia, PMII sebagai kaum intelektual muda bangsa indonesia yang menjunjung tinggi asas kemanusian yang berlandaskan pancasila dan bhinneka tunggal ika akan tetap menjaga bangsa ini agar tetap aman dan damai serta utuh dan rukun.
Ia meminta agar pihak kemenag setempat agar mensosialisasikan kepada seluruh penyuluh agama untuk senantiasa memberikan ceramahnya yang menyejukan ditengah masyarakat.
“Kami harap ceramah agama di Mesjid untuk tidak memprovokatif masyarakat tetap membawa nilai kedamaian ketentraman kesejukan untuk ketaqwaaan kepada Allah SWT, bukan pula untuk tujuan kepentingan politik,” katanya.

0 comments