- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
PERSALINAN DENGAN FASKES DI SULBAR 78 PERSEN
MAMUJU K1- Pembangunan kesehatan di Indonesia diprioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan Ibu dan anak Walaupun saat ini Angka Kematian Ibu di Indoesia telah berhasil diturunkan dari 307/100.000 Kelahiran hidup tabun 2002 menjadi 228/100.000 KH pada tahun 2007 (SDKI 2007) Namun demilkian masih tingginnya AKI dibeberapa daerah sangat mempengaruhi capaian AKI
secara nasional untuk itu dalarm target RPIMN 2015-2019 yaita 306/100.000 pada tahun 2019 Salah satu upaya strategis dalam mesurkan Angia Kematian Ibu (AKI) adalah peningkatan pelayanan antematal secara komprebensi dan berkualitas sehingga diharapkan dapat memberikan perindungan secara menyeluruh terhadap ibu selama
proses kehamilan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan ibu dan bayinya, serta peningkatan pelayanan peralinan di Fasyankes untuk perlindungan ibu dalam
proses persalinan Saat ini di Provinsi Salawesi Barat masih ada ibu bersalin dilakukan di luar Fasyankes dan ditolong oleh tenaga non nakes Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2017 jumlah persalinan di fasilitas kesehatan 23 580 atau 78,8 persen.
jumlah kematian ibu yaitu kasas dan jumlah kematian ibu di taban 2017
yaitu 39 kasus
0 comments