PAD Sulbar Terendah di Indonesia

By on Senin, 26 Agustus 2019

Mamuju KAREBA1-Penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Sulawesi Barat terendah dari seluruh Provinsi di Indonesia.
“Kondisi penerimaan PAD Sulbar yang paling rendah di Indonesia ini, mesti menjadi evaluasi pemerintah di Sulbar, untuk terus memperbaiki kinerja dalam meningkatkan penerimaan PAD,” kata anggota DPRD Sulbar Sukri Umar,
Ia mengatakan, pemerintah di Sulbar mesti menggenjot PAD Sulbar agar terus mengalami peningkatan kedepannya dengan mengelola sumber PAD yang ada dengan baik.
“DPRD Sulbar akan melakukan pengawasan penerimaan PAD agar berlansung maksimal dan akan melakukan pengawasan maksimal, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga mesti bekerja maksimal menyerap PAD.
Ia menyampaikan, PAD Sulbar sebesar Rp370 miliar paling rendah di Indonesia dibawah Provinsi gorontalo dengan PAD mencapai Rp411 miliar dan maluku utara sebesar Rp430 miliar.
Anggota DPRD Sulbar Abdul Rahim juga mengatakan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Sulbar mesti menjadi contoh bagi OPD lainnya dalam menggenjot PAD.
Menurut dia, serapan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan, menjadi OPD tertinggi dalam menyerap. PAD.
“Ini harus menjadi motivasi bagi OPD lain untuk berbenah demi kemajuan Sulbar di masa yang akan datang dengan meningkatkan pendapatan daerah,” katanya.
Menurut dia, pendapatan daerah Sulbar sebesar Rp 1,8 triliun, dinilai masih rendah dan perlu ditingkatkan dengan menggenjot penerimaan PAD.
Ia mengatakan, pendapatan pada APBD 2018 mengalami penurun karena serapan PAD Sulbar hanya tercapai 90 persen atau Rp301 miliar karena tidak maksimalnya penerimaan retribusi.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4 × 1 =