- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Ormas Pertanyakan ABM Diskusi Dengan siapa Terkait Pancasila Dan Radikal
Mamuju Kareba1- Salah satu ormas masyarakat di Kabupaten Mamuju ,forum persaudaraan pemuda Sulbar. (FPPS) mempertanyakan dengan siapa Ali Baal Masdar (Abm) Gubernur Sulbar melakukan diskusi terkait pancasila dan radikal, sehingga Ingin merubah urutan pancasila dasar negara kita.
Beberapa waktu lalu terekam salah saat pembacaan teks pancasila tidak berurutan, sila ke lima di bacakan sila ke dua dalam upacara pringatan sumpah pemuda 28 Oktober lalu.
Celakanya kesalahan pembacaan itu ia mengakui teringat sebelumnya telah melakukan diskusi dengan kelompok atau seseorang yang tidak ia sebut identitasnya terkait pancasila dan radikal. Sehingga terjadi kesalahan pembacaan teks pancasila.
“Kenapa Gubernur Sulbar yang paham aturan bisa berfikir radikal seperti itu dan ingin merubah urutan pancasila”
ujar nirwansyah (red – Anca) saat ditemui di Markas FPPS Minggu (19/11/17).
Kata dia jangan sampai ABM diskusi dengan orang yang tidak bertanggun jawab, paham anti pancasila”.ujar Pria berambut gonrong itu.
Ia berharap mari kita tanamkan dalam jiwa kita Semangat nasionalisme harus terus dipelihara oleh generasi muda, sebagai upaya mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara, dan menjaga kedaulatan NKRI dari ancaman invansi negara asing, maupun ancaman perpecahan akibat konflik antar kelompok masyarakat. Para pemuda diharapkan mempunyai semangat bela negara, seperti para pejuang dahulu yang rela mengorbankan harta benda bahkan nyawa untuk kemerdekaan bangsa dan Negara, tidak hanya berjuang untuk kepentingan diri sendiri dan kelompok semata. Selain itu, pendiri bangsa seharusnya dijadikan teladan agar patriotisme tidak luntur di hati para pemuda.kata anca#r1.
0 comments