- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Menanggulangi Dampak Bencana Kebakaran, Pemprov Sulbar Betuk Posko di Sejumlah Kabupaten
MAMUJU KAREBA1– Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh mengatakan, langkah pemerintah provinsi dalam menaggulangi dampak bencana kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di hampir seluruh wilayah kabupten di Sulbar, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan membentuk posko di sejumlah wilayah yang mengalami bencana kebakaran.
Kata Gubernur, pemerintah provinsi Sulawesi Barat juga sudah menerjunkan personil dari Bandan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) dan saat ini sudah sudah bekerja sama dengan semua pihak di Kabupaten dalam penanggulangan bencana kebakaran.
“Saudara-saudara tahu bahwa BPBD Provinsi Sulawesi Barat sudah turun, kemudian di kabupaten sudah dibentuk posko dan beberapa kabupaten sudah terkendali,” kata Anwar Adnan Saleh dalam jumpa pers yang digelar di kantor gubernur, Jumat (23/10/2015).
Anwar menyebut, kebakaran hutan di Polewali Mandar yang terjadi beberapa hari lalu, saat ini sudah hampir 95 persen bisa dikendalikan dengan melibatkan aparat TNI, Polri, Polhut serta pihak lain dari aparat pemerintah termasuk juga masyarakat ikut berperan.
“Sudah bisa dikendalikan. Kecuali ada terjadi lagi yang baru, tapi sampai tadi malam saya sudah pantau langsung sudah dikendalikan,” katanya.
Penulis: Muh Gufran Padjalai
0 comments