Jembatan di Perbatasan Topoyo Nyaris Ambruk

By on Minggu, 30 Agustus 2015

MAMUJU KAREBA1-Jembatan yang terletak di perbatasan Topoyo Ibukota Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat saat ini kondisinya hampir ambruk. Diduga karena tidak kuat menahan kendaraan bertonase besar yang melintas diatasnya dan tergerus air sungai ketika banjir.

Pantauan di Mamuju, Sabtu, ratusan kendaraan dari arah berlawanan melakukan antrian panjang untuk dapat melintasi jembatan Topoyo yang terletak di jalur trans sulawesi menghubungkan antara kabupaten Mamuju Tengah dengan Kabupaten Mamuju ibukota Provinsi Sulbar maupun dengan sejumlah daerah dibagian utara Provinsi Sulbar termasuk
Provinsi Sulawesi Tengah.

Jembatan tersebut sedang dilakukan perbaikan sementara karena nyaris ambruk akibat karena diduga tidak kuat menahan kendaraan bertonase besar yang melintas diatasnya dan juga tergerus air sungai ketika banjir.

Sejumlah pekerja dari balai jalan nasional tampak membenahi jambatan yang agar tidak lagi tampak nyaris ambruk ke sungai.

Diatas jembatan itu dilakukan sistem buka tutup bagi kendaraan yang akan melintas sehingga antrian kendaraan panjang dari dua arah tampak terjadi di jembatan itu.

“Pemerintah akan memperbaiki jembatan ini sehingga akan terhambat melaluinya karena sistem buka tutup, jembatan ini menanggung beban kendaraan yang cukup berat dan dibagian landasannya tergerus sungai sehingga tampak nyaris ambruk,” kata Idham salah seorang warga.

Ia mengatakan, jembatan yang dilintasi ketika akan memasuki kota Topoyo dari arah selatan ini meski diperbaiki secara cepat pemerintah agar jalur trans sulawesi tidak terputus.

“Antisipasi perbaikan jembatan ini harus dilakukan cepat karena jika jembatan ini ditutup untuk perbaikan maka aktivitas masyarakat akan terganggu,” katanya lagi.

Penulis: ikal
Editor : Gufran Padjalai