- Antisipasi Inflasi Jelang Bulan Ramadan, Pemprov Sulbar Respon Cepat Lakukan Rakor Setiap Hari
- Gerakan Pangan Murah, Pj Gubernur Bahtiar: Ini Cara Kita Mengatasi Masalah di Hilir
- PJ Bahtiar Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di BTN Maspul
- Bawaslu Mamuju Rilis Hasil Pengawasan Pilkada Serentak Tahun 2024
- Melibatkan Pelajar, Pj Bahtiar dan Bupati Mamuju Tebar Benih Ikan Nila di Sungai Kalukku
- Pj Sekprov Amujib Hadiri Rapat Paripurna DPRD Sulbar, Bahas Tiga Agenda
- Tebar Bibit Ikan Nila, Bahtiar Ingin di Bendung Sekka-Sekka Multifungsi: Irigasi dan Sumber Perikanan
- Bantuan Untuk Korban Banjir di Mamuju, PJ Bahtiar Ucapkan Terima Kasih Kepada Menteri Sosial
- Pantau Pasar, Produksi Cabe Kurang, Harga Beras Mulai Melonjak
- DPRD Sulbar Inisiasi Coffee Morning Bersama Forkopimda dan OKP di Dermaga Sandeq Nusantara
Eksperimen Gunakan Manusia Sebagai Objeknya
Kareba1.com- Zaman dahulu, banyak sekali eksperimen mengerikan dengan menggunakan manusia sebagai objeknya. Mereka diperlakukan seperti binatang, Nyawa menjadi murah demi mendapatkan hasil eksperimen yang memuaskan, gengs. Seram ya!? Sejarah membuktikan, lima eksperimen terparah pernah terjadi di dunia. Percobaan mengerikan ini banyak dilakukan saat perang dunia. Seperti apa eksperimen mengerikan itu? Simak nih!
1. Percobaan Nazi yang Kejam
Salah satu percobaan paling keji sepanjang sejarah adalah eksperimen manusia yang dilakuin oleh Partai Nazi, Jerman. Para ilmuwan partai pimpinan Adolf Hitler itu mencoba menciptakan ras baru berideologi fasis dengan memanipulasi genetika. Inilah cikal bakal kloning gengs.
Tahanan Nazi di kamp paling mengerikan yakni Auschwitz diambil sampel darahnya dan mereka mencoba menciptakan kembar benar-benar identik mulai dari sidik jari, warna mata, tanda lahir, bahkan tahi lalat.
Eksperimen mengerikan ini dipimpin oleh Dr. Josef Mangele dan sekitar 1.500 orang telah menjadi korban percobaan itu selama Perang Dunia II.
2. Unit 731
Unit 731 adalah satuan kerja pengembangan biologi dan kimia yang dijalankan oleh angkatan darat kekaisaran Jepang. Mereka melakukan eksperimen mengerikan ini selama perang Sino dari tahun 1937-1945, dan perang dunia II.
Dipimpin Komandan Shiro Ishii, unit 731 membedah manusia hidup-hidup tanpa obat bius, termasuk perempuan hamil. Huh, kok tega ya!? Banyak tahanan diamputasi lalu bagian terkena potongan itu disambungkan ke bagian lain dari tubuh mereka, lalu diledakkan dengan granat dan kemana saja bagian tubuh itu terpental. Hih, serem!
3. Eksperimen Sipilis pada Kulit Hitam
Berbeda dengan penelitian di Kota Tuskegee, Negara Bagian Alabama, Amerika Serikat, yang membuat eksperimen penyakit sipilis pada lelaki kulit hitam. Klinik-klinik juga sengaja tidak memberikan mereka perawatan maksimal. Bahkan, ada yang ditolak masuk rumah sakit lho gengs!
Sekitar 74 persen meninggal, ada yang langsung tapi ada juga yang tidak meninggal seketika. Selebihnya komplikasi dengan peyakit lain. Puluhan perempuan terinfeksi suaminya dan belasan anak lahir dengan sipilis bawaan. Duh, tega banget!
4. Laboratorium Racun
Laboratorium milik Uni Soviet masa Perang Dunia II menjadi tempat untuk eksperimen mengerikan dari agen rahasia negara itu, disebut juga laboratorium 1, 2, dan kamar gas, Soviet mengembangkan berbagai jenis racun termasuk risin. Mereka terpilih untuk diracun tidak secara langsung, disajikan bersama makanan atau minuman gengs.
5. Eksperimen Korea Utara
Banyak laporan eksperimen manusia yang dilakuin Korea Utara. Laporan ini juga menunjukkan adanya pelanggaran hak asasi mirip percobaan yang dilakukan Partai Nazi, Jerman. Sekitar 50 tahanan perempuan sehat diracuni daun kubis. Jika tidak memakannya seluruh keluarga mereka akan dibunuh. Ngeriiii..!!
Sumber:net

Latest News
-
Raja Mamuju harapkan gubernur terpilih majukan Sulbar
Mamuju Karebasatu- Raja Mamuju ke-17 Bau Akram Dai mengharapkan...
- Posted Desember 8, 2024
- 0
-
SENGKETA LAHAN TANAH HAK MILIK MENJADI PERTANYAAN WARGA PADA KEGIATAN JUMAT CURHAT POLSEK TINAMBUNG DI DESA SEPABATU
Tinambung Kareba1 Kegiatan Program quick wins Jumat Curhat pada...
- Posted Januari 20, 2023
- 0
-
PJ Gubernur Sulbar Marah Pengelolaan BBIP Poniang, Belanja Miliaran Hasilnya Nihil
MAJENE Kareba1 — Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) di...
- Posted Januari 15, 2023
- 0
-
Persawat Citilink Mulai Beroperasi di Bandara Tampa Padang, Buka Rute Mamuju-Jakarta
MAMUJU Kareba1 — Maskapai Penerbangan Citilink kini melayani rute penerbangan...
- Posted Desember 6, 2022
- 0
-
Polsek Tinambung Berhasil Mengungkap Dan Menangkap Pelaku Curanmor
foto: komlotan Pelaku dua orang curanmor serta penada hasil curian,...
- Posted Desember 3, 2022
- 0
-
Kronologis Raibnya Sejumlah Tabungan Nasabah Pada Bank Sulselbar
MAMUJU, Kareba1 Kssus Raibnya Dana nasabah milyaran rupiah, bank melakukan...
- Posted November 29, 2022
- 0
-
Diduga Kematian Marten Warga Mamasa Tidak wajar
Diduga lelaki Marten seorang pegawai pertanian kabupaten Mamasa Korban...
- Posted November 24, 2022
- 0
-
Akhir Tahun, Kadis Perkim Optimis Target Realisasi Anggaran
Mamuju – Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Sulbar,...
- Posted November 2, 2022
- 0
-
Tiga Puluh Ribu Benih Ikan Nila dilepas di Bendungan Banua Majene
MAJENE — Penebaran benih ikan nila terus dilakukan oleh Dinas...
- Posted Februari 11, 2025
- 0
-
Pemprov Sulbar dan Pemkab Majene Laksanakan GPM, Kendalikan Inflasi
MAJENE – Pemprov Sulawesi Barat kolaborasi Pemkab Majene melaksanakan Gerakan...
- Posted Februari 11, 2025
- 0
-
Antisipasi Inflasi Jelang Bulan Ramadan, Pemprov Sulbar Respon Cepat Lakukan Rakor Setiap Hari
MAMUJU – Pemprov Sulbar bersama tim pengendali inflasi melaksanakan rapat...
- Posted Februari 10, 2025
- 0
-
Kunjungi Smart Farming Katokkon Toraja, Pemprov Sulbar Kepincut Kembangkan Cabe Katokkon Khas Sulbar
RANTEPAO — Usai bertemu dengan warga Kecamatan Tabang, Mamasa Sulaawesi...
- Posted Februari 10, 2025
- 0
-
Tanam Pohon dan Saat Warga Tabang Serbu Pohon Gratis dari Pemprov Sulbar
MAMASA — Rangkaian kunjungan Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama...
- Posted Februari 10, 2025
- 0
-
Warga Tabang Serbu Gerakan Pasar Murah Pemprov Sulbar, Lurah : Membantu Warga Kami
MAMASA — Warga Kecamatan Tabang Kabupaten Mamasa sejak pagi, Minggu...
- Posted Februari 10, 2025
- 0
-
Silaturrahmi Bersama Warga Perbatasan Mamasa – Toraja, Tabang, Pj Bahtiar Dorong Tiga Budidaya Pangan Untuk Sejahterakan Warga
Mamasa TABANG — Warga Desa Tabang Kecamatam Tabang, Kabupaten Mamasa...
- Posted Februari 10, 2025
- 0

Berita Terkini
-
Raja Mamuju harapkan gubernur terpilih majukan Sulbar
Mamuju Karebasatu- Raja Mamuju ke-17 Bau Akram Dai mengharapkan...
- Minggu, 8 Desember 2024
- 0
-
SENGKETA LAHAN TANAH HAK MILIK MENJADI PERTANYAAN WARGA PADA KEGIATAN JUMAT CURHAT POLSEK TINAMBUNG DI DESA SEPABATU
Tinambung Kareba1 Kegiatan Program quick wins Jumat Curhat pada...
- Jumat, 20 Januari 2023
- 0
-
PJ Gubernur Sulbar Marah Pengelolaan BBIP Poniang, Belanja Miliaran Hasilnya Nihil
MAJENE Kareba1 — Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) di...
- Minggu, 15 Januari 2023
- 0
-
Persawat Citilink Mulai Beroperasi di Bandara Tampa Padang, Buka Rute Mamuju-Jakarta
MAMUJU Kareba1 — Maskapai Penerbangan Citilink kini melayani rute penerbangan...
- Selasa, 6 Desember 2022
- 0
-
Polsek Tinambung Berhasil Mengungkap Dan Menangkap Pelaku Curanmor
foto: komlotan Pelaku dua orang curanmor serta penada hasil curian,...
- Sabtu, 3 Desember 2022
- 0
-
Kronologis Raibnya Sejumlah Tabungan Nasabah Pada Bank Sulselbar
MAMUJU, Kareba1 Kssus Raibnya Dana nasabah milyaran rupiah, bank melakukan...
- Selasa, 29 November 2022
- 0
-
Diduga Kematian Marten Warga Mamasa Tidak wajar
Diduga lelaki Marten seorang pegawai pertanian kabupaten Mamasa Korban...
- Kamis, 24 November 2022
- 0
-
Akhir Tahun, Kadis Perkim Optimis Target Realisasi Anggaran
Mamuju – Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Sulbar,...
- Rabu, 2 November 2022
- 0
-
Tiga Puluh Ribu Benih Ikan Nila dilepas di Bendungan Banua Majene
MAJENE — Penebaran benih ikan nila terus dilakukan oleh Dinas...
- Selasa, 11 Februari 2025
- 0
-
Pemprov Sulbar dan Pemkab Majene Laksanakan GPM, Kendalikan Inflasi
MAJENE – Pemprov Sulawesi Barat kolaborasi Pemkab Majene melaksanakan Gerakan...
- Selasa, 11 Februari 2025
- 0
-
Antisipasi Inflasi Jelang Bulan Ramadan, Pemprov Sulbar Respon Cepat Lakukan Rakor Setiap Hari
MAMUJU – Pemprov Sulbar bersama tim pengendali inflasi melaksanakan rapat...
- Senin, 10 Februari 2025
- 0
-
Kunjungi Smart Farming Katokkon Toraja, Pemprov Sulbar Kepincut Kembangkan Cabe Katokkon Khas Sulbar
RANTEPAO — Usai bertemu dengan warga Kecamatan Tabang, Mamasa Sulaawesi...
- Senin, 10 Februari 2025
- 0
-
Tanam Pohon dan Saat Warga Tabang Serbu Pohon Gratis dari Pemprov Sulbar
MAMASA — Rangkaian kunjungan Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama...
- Senin, 10 Februari 2025
- 0
-
Warga Tabang Serbu Gerakan Pasar Murah Pemprov Sulbar, Lurah : Membantu Warga Kami
MAMASA — Warga Kecamatan Tabang Kabupaten Mamasa sejak pagi, Minggu...
- Senin, 10 Februari 2025
- 0
-
Silaturrahmi Bersama Warga Perbatasan Mamasa – Toraja, Tabang, Pj Bahtiar Dorong Tiga Budidaya Pangan Untuk Sejahterakan Warga
Mamasa TABANG — Warga Desa Tabang Kecamatam Tabang, Kabupaten Mamasa...
- Senin, 10 Februari 2025
- 0
-
Kunjungi Pasar Mamasa, Pj. Bahtiar Hendak Pastikan Bahan Sayuran Produksi Petani Mamasa
MAMASA — Kunjungan Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin bersama...
- Minggu, 9 Februari 2025
- 0
-
Silaturrahmi Bersama Pj Bupati Mamasa dan Bupati Terpilih Mamasa. Pj Bahtiar Berpesan: Anggrek Dapat Mengantar Mamasa ke Kancah Internasional
MAMASA — Silaturrahmi antar Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin...
- Minggu, 9 Februari 2025
- 0
-
Pj Gubernur Bahtiar Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kantor Baznas Sulbar
MAMUJU – Pembangunan kantor Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi...
- Sabtu, 8 Februari 2025
- 0
0 comments