- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
205 Unit Motor Terjaring Operasi Zebra
KAREBA1.COM MAMUJU- Operasi Zebra yang dilaksanakan oleh Polres “Metro” Mamuju Sulawesi Barat , telah memasuki hari ke – 8 dengan jumlah total pelanggar lalu lintas yang berhasil ditindak hingga saat ini sebanyak 205 (dua ratus lima) kendaraan bermotor dengan barang bukti yang disita berupa 25 unit kendaraan roda 2, 1 (satu) unit kendaraan roda 4 dan 179 surat – surat kendaraan.
Kapolres “Metro” Mamuju AKBP Mohammad Rivai Arvan, S.I.K., M.H. turun langsung memantau situasi pelaksanaan operasi dan juga ikut melakukan pemeriksaan kelengkapan pengendara kendaraan bermotor.
Saat diwawancarai, Kapolres “Metro” Mamuju menyebutkan bahwa mayoritas pelanggar lalu lintas hari ini di dominasi oleh kendaraan roda 4 (empat) dimana kebanyakan dari pelanggar tersebut tidak menggunakan safety belt / sabuk pengaman.
” Alhamdulillah pelaksanaan operasi zebra hari ini berjalan dengan lancar dan tertib, namun memasuki hari ke – 8 masih banyak kami temukan pelanggar lalu lintas yang mayoritas di dominasi oleh kendaraan roda 4 yang mana pengemudi atau penumpangnya tidak menggunakan safety belt / sabuk “, Ucap AKBP Mohammad Rivai Arvan, S.I.K.,M.H.
Ia juga menambahkan bahwa operasi zebra ini semata – mata bertujuan agar masyarakat selamat dan terhindar dari fatalitas laka lantas yang disebabkan oleh kurang taatnya pengendara terhadap aturan lalu lintas.
” Operasi ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap keamanan dan keselamatan masyarakat dalam berlalu lintas agar mereka terhindar dari fatalitas laka lantas yang disebabkan kurang taatnya pengendara terhadap aturan berlalu lintas “, Imbuh Kapolres “Metro” Mamuju.
Rencananya, Operasi Zebra Siamasei 2018 ini akan berlangsung selama 2 Minggu, terhitung mulai tanggal 29 Oktober hingga tanggal 12 November 2018 di jalur – jalur yang rawan terjadi laka lantas ataupun pelanggaran lalu lintas#
Sumber Humas Polres
0 comments