Home   >   Sulawesi Barat   >   Mamuju   >   Waspada.! Modus Kejahatan Hipnotis di Mamuju, Pelaku Pura-pura Beli Bebek

Waspada.! Modus Kejahatan Hipnotis di Mamuju, Pelaku Pura-pura Beli Bebek

By on Selasa, 26 Januari 2016

MAMUJU – Pelaku Kejahatan hipnotis dengan modus tertentu sudah menjalankan aksinya bahkan sampai ke wilayah pedesaan di Kabupaten Mamuju. Kasusnya terjadi baru-baru ini di sebuah perkampungan nelayan di pesisir Kecamatan Kalukku. Korbannya seorang wanita paruh baya yang kebetulan tinggal sendiri di rumahnya.

Informasi yang berhasil dihimpun Kareba1.Com menyebutkan, pelaku memasuki perkampungan warga dengan mengendarai sepede motor sekira pukul 09.30 pagi. Dengan tutur kata yang sopan, ia mendatangi rumah-rumah warga dengan berpura-pura menanyakan bebek dan ayam yang akan ia beli.

Setelah berhasil mengajak salah seorang penghuni rumah untuk mengobrol lebih dekat dan melihat ada peluang, pelaku lalu melancarkan aksi kejahatannya dengan mengaku kepada korban bahwa dirinya juga mampu mengobati penyakit.

Begitulah, akhirnya korban seorang perempuan bernama Bokkang (60) pun tertipu. Warga Dusun Salu Pompong, Desa Kabuloang, Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju ini, secara tidak sadar, menyerahkan perhiasan emas berupa kalung gelang dan cincin miliknya kepada pelaku.

Menurut pengkuan korban, pelaku adalah seorang pria dewasa berperwakan tinggi kira-kira berumur 40 tahun.

Pada saat menjalankan aksinya, korban sama-sekali tidak bisa berbuat apa-apa dan baru sadar telah ditipu, setelah beberapa saat pelaku meninggalkan rumahnya. Korban kemudian berteriak. Tapi pelaku telah menghilang di kelokan ujung jalan.

Anehnya kata korban, setelah pelaku pergi dan telah jauh meninggalkan rumahnya, ia baru bisa ingat apa yang dilakukan pelaku selama di rumahnya.

“Seandainya saya masih muda dan cantik, mungkin saya juga diperkosa. Karena dia leluasa melakukan apa saja di dalam rumah. Saya ke dapur dia ikut. Saya lihat semua tapi saya tidak berbuat apa-apa,” kata Bokkang.

Penulis: Muh Gufran Padjalai