- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Tim Evaluator Itjen Kemendagri Dukung Inovasi Penanganan Inflasi Pemprov Sulbar.
Jakarta –Tim Evaluator Itjen Kemendagri mendukung program inovasi Pemprov Sulbar dalam melakukan pengendalian inflasi di daerah.
Program dimaksud adalah Fasilitasi Distribusi Pangan (FDP) dengan melibatkan sejumlah pihak bekerjasama memberikan subsidi untuk pendistribusian pangan di Sulbar. Khususnya di dua kabupaten IHK, Mamuju dan Majene.
Pj, Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan, FDP harga beras ini bertujuan untuk mengakses ketersediaan beras dengan harga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Mamuju dam Kabupaten Majene.
Selain itu, Pemprov Sulbar juga melakukan gerakan pangan murah setiap hari Senin dan Selasa, di Pasar Lama dan Pasar Baru Kab Mamuju dan Pasar Sentral Kab. Majene
“Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan dan TPID Sulbar telah menjalankan program FDP beras ini. Program ini akan memberikan bantuan berupa penurunan harga beras di tingkat konsumen,” kata Prof. Zudan.
Lanjut Prof Zudan, FDP merupakan langkah nyata dan kongrit dalan menjaga stabilitas Harga Pangan. Olehnya ia berharap TPID Pemprov Sulbar berkolaborasi dengan TPID Kabupaten memaksimalkan program FDP.
“Pastikan sinergi dengan instansi vertikal yang ada di Sulbar, sinergi dengan Pemerintah kabupaten, bersama-sama hadir memberikan solusi atas lemersalahan yang dihadapi masyarakat,” ungkapnya.
Prof. Zudan juga mengingatkan kepada masyarakat agar tidak boros pangan sehingga persoalan kemiskinan di Sulbar dapat diatasi bersama. (Rls
0 comments