- Pajak Lunas, Sulbar Maju : BPKPD Gencarkan Sosialisasi dan Aksi Tempel Kendaraan di Lingkup Pemprov Sulbar
- BPBD Sulbar Tugaskan Tenaga Ahli pada Workshop II Penyusunan Dokumen KRB Kabupaten Mamasa
- Festival Mamuju 2025 Siap Digelar, Kadis Pariwisata : Kerja Komprehensif untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat Sulbar
- Wujudkan Kantor Ramah Anak, Ketua TP PKK Harsinah Suhardi Resmikan Ruang Bermain di BKD Sulbar
- Awasi Realisasi Anggaran, Bapperida Sulbar Pastikan Program Pemerintah Tepat Sasaran dan Efisien
- Dukung ‘Sulbar Responsif’, Bapperida Kawal Program Jaminan Sosial bagi Seluruh Ekosistem Desa
- Dinas Pariwisata Sulbar Dukung Penuh Katinting Race, Dorong Ekonomi Kreatif
- Dua Pemuda Sulbar Lolos PPAP 2025, Siap Perkenalkan Potensi dan Kekayaan Budaya Sulbar
- Tertibkan Bangunan Liar di Bahu Jalan dan Saluran Air , Satpol PP-Damkar Sulbar Lakukan Pendekatan Persuasif di Mamuju
- 21 Tahun Sulbar, Waktunya Bergerak Cepat
Ketua KPID Sulbar April Azhari Hardi Bukaan Kegiatan Talkshow
Mamuju Kareba1- Ketua KPID Sulbar April Azhari Hardi pada pembukaan kegiatan Talkshow mengangkat tema peran orang tua dalam mendukung siaran sehat anak di Maleo hotel Mamuju, Rabu (21/10/2020).
Dalam rangka mendukung siaran sehat untuk anak, peran orangtua sangat dibutuhkan dalan mengawal aktivitas anak. Utamanya dalam hal menonton tayangan baik pada media televisi maupun pada media lainnya yang tentunya sangat mudah diakses oleh siapa saja.
Koorbid kelembagaan KPID Sulbar Sri Ayuningsih, mengemukakan begitu pentingnya kehadiran orangtua membimbing anaknya dalam memilih siaran yang ramah dan memenuhi tuntunan, dengan adanya pengawasan dan pengawalan orang tua terhadap anaknya tentunya dapat meminimalisir kemungkinan anak-anak kita menonton tayangan atau siaran yang tidak sesuai dengan usia dan kondisi kejiwaannya.
Sementara itu, aktivis sekaligus pemerhati anak Fahri Yusuf dalam pemaparannya, menitikberatkan perhatian orangtua terhadap anaknya sebagai salah satu bentuk implementasi pemberian hak azasi manusia orangtua kepada anaknya. Perhatian tersebut sangat berdampak positif terhadap perkembangan si anak, salah-satunya dalam hal pemberian edukasi tentang klasifikasi konten tayangan yang layak didengar dan dilihat.
Pendampingan orangtua dengan tetap berpegang pada norma-norma etika dan budaya kepada anak kata, dipastikan akan menguatkan karakter sang anak. Sebab mereka dituntun memilih dan memilah hal-hal yang pantas dan tidak pantas untuk didengar, dilihat bahkan ditiru dalam kehidupan sehari-hari.
Narasumber lainnya Muh. Yusuf Umar dari RRI, mengajak para peserta yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat yang ada di Mamuju agar bisa mengambil peran aktif mengedukasi anak-anak ke arah yang lebih positif dengan cara mengarahkannya supaya terbiasa mendengarkan siaran RRI. Karena di RRI informasinya sangat beragam. Untuk anak usia sekolah, ada segmen pembelajaran yang dapat memperkaya pengetahuannya di masa pandemi Covid-19
Yusuf Umar pun berharap agar ada masyarakat atau organisasi kemasyarakatan yang dapat menjadi pembicara tentang siaran sehat untuk anak di RRI sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda
Related Posts
0 comments