- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Cegah Covid-19, Gubernur Sulbar Sampaikan Tujuh Poin Untuk Bupati
Mamuju Kareba.com – Menyikapi penyebaran virus Covid-19 , Gubernur Sulbar melakukan rapat terbatas dengan sejumlah pimpinan OPD di ruang kerjanya, Senin, 16 Maret 2020.
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar melakukan rapat terbatas dengan sejumlah pimpinan OPD terkait kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap penyebaran virus corona(Covid-19) di Provinsi Sulbar di ruang kerja Gubernur Sulbar, Senin, 16 Maret 2020.
Dalam pertemuan tersebut yang di hadiri kepala dinas kesehatan sulbar. Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar menyampaikan surat kepada para Bupati se-Sulbar untuk memperhatikan beberapa hal. Pertama, menghimbau masyarakat untuk menunda atau bahkan tidak melakukan perjalanan keluar daerah/ke luar negeri ke negara saat ini yajg sedang mengalami paparan virus corona, dan memantau warga masyarakat . Kedua, kepada para Bupati di Sulbar yang memiliki bandar, pelabuhan, dan terminal darat agar lebih meningkatkan dan mengoptimalkan pengawasan keluar masuk orang melalui petugas yang bertanggung jawab dan melaporkan kepada Gubernur secara berjenjang. Ketiga, mengurangi kegiatan atau aktivitas yang melibatkan masyarakat ramai di tempat-tempat terbuka, serta melakukan upaya-upaya promotif dan sosialisasi terkait dengan informasi umum dan langkah-langkah pencegahan Covid-19 di wilayah masing-masing. Keempat, mempertimbangkan kemungkinan untuk meliburkan kegiatan belajar di sekolah mulai jenjang TK/PAUD, SD/MI, dan SMP/MTS, kecuali peserta didik kelas 6,9,12 berkenaan dengan pelaksanaan Ujian Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional dapat menyesuaikan dengan jadwal yang telah ditentukan. Kelima, tidak melaksanakan atau menunda aktivitas yang melibatkan masyarakat banyak, untuk mengantisipasi potensi penyebaran dan resiko penularan Covid-19. Keenam, menyiapkan sarana, sumber daya dan personel kesehatan yang telah terlatih untuk penanganan khusus suspect dan pasien Covid-19 untuk mendatangi pusat layanan kesehatan. Ketujuh, membuka layanan informasi dan pengaduan tentang virus Corona yang dapat diakses masyarakat luas dan melaporkan kepada Gubernur perkembangan daerah khususnya bila ditemukan kasus-kasus masyarakat yang terpapar virus corona (Covid-19) pada kesempatan pertama.
” Untuk ASN, perjalanan dinas luar kota dan dan dalam daerah diberhentikan sementara waktu. Sampai kapan, kita lihat perkembangan kasus Corona. Kita pun telah membentuk gugus untuk penanganan terkait hal ini. Saya juga berharap kepada masyarakat untuk tidak mendengarkan berita hoaks yang membuat masyarakat bisa panik. Meski demikian ,kita harus tetap waspada, ” kata Ali Baal
Kepada masyarakat Ia juga mengimbau untuk tidak berbelanja berlebihan demi persiapan bahan pokok yang banyak.
“Belanjalah yang secukupnya sebab akan menimbulkan masyarakat lainnya ikut panik, kata Ali Baal.
Untuk pelaksanaan acara di Kantor Gubernur Sulbar, petugas kesehatan telah siaga melakukan pemeriksaan suhu deteksi tubuh dan penyemprotan hand sanitizer di tangan setiap orang yang akan memasuki ruang rapat. (ilham)
? HUMAS SULBAR
Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar melakukan rapat terbatas dengan sejumlah OPD terkait upaya pencegahan Covid-19 di Ruang Kerja Gubernur Sulbar, Senin, 16 Maret 2020
0 comments