Dirgahayu TNI ke 79, Bahtiar Tekankan Persatuan Militer dan Nirmiliter Perkuat Daulat Pangan

By on Sabtu, 5 Oktober 2024

 

 

Mamuju Kareba1- Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat , Bahtiar Baharuddib menghadiri Upacara Dirgahayu ke 79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Makorem 142 Tatag, Kelurahan Rangas Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulbar, Sabtu 5 Oktober 2024.

Danrem 143 Tatag Kolonel Inf. Hartono, memimpin langsung jalannya upacara, turut hadir Danlanal Mamuju Letkol Dedi Andriyatno, Danden Pos AU Bandara Tampa Padang Mamuju Lettu Pas Suhardi, serta sejumlah Forkopimda Sulbar.

Adapun tema “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Kepemimpinan Nasional untuk Indonesia Maju,”

Turut hadir pada upacara tersebut, Wakil Ketua Sementara DPRD Sulbar St Suraidah Suhardi serta sejumlah Forkopimda Sulbar.

 

Pj. Gubernur Bahtiar Baharuddin mengucapkan selamat Dirgahayu TNI ke 79. Senada Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, bahwa Indonesia berusia 79 Tahun menjadi negara tangguh dan berkembang karena karya peran TNI.

“Oleh karena itu, sebagaimana tema Dirgahayu tahun ini, Indonesia harus maju di udara, maju di laut dan maju di darat. kalau ini maju, maka dipastikan Indonesia maju,” ucap Bahtiar.

Bahtiar juga sepakat untuk membangun paradigma baru bahwa militer harus kombinasi dengan nirmiliter. Kekuatan ini menjadi pertahanan dalam bernegara.

“Saya sambil contoh sederhana sebuah negara kecil di sebelah kita namanya Vietnam, penghasil beras banyak sekali. pasti kita segan sama Vietnam, karena impor kita beras berasal dari Vietnam. Oleh karenanya benarlah Apa yang sedang digagas oleh pemerintahan hari ini dan direncanakan ke depan, daulat pangan. Daulat pangan menjadi sesuatu yang harus diperjuangkan apapun caranya,” kata Bahtiar

 

Lanjut Bahtiar mengemukakan, peran militer dan nirmiliter menjadi bagian dalam menjaga kewibawaan negara kedepan

“Siapkan papan dan pangan untuk masyarakat. Itulah kita perjuangkan bersama sama,” ucap Bahtiar.

Danrem 142 Tatag, Kolonel Inf. Hartono berterima kasih kepada seluruh Forkopimda dan masyarakat telah mendukung keberadaan TNI.

“TNI bagian dari rakyat, bersama rakyat menjaga keutuhan NKRI,” ungkapnya.

Danrem juga berkomitmen untuk terus bertransformasi dan senantiasa menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan stabilitas daerah. (Rls)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

four + eleven =