- Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Resmikan Gedung Bangunan Pendidikan SMA/SMK Sumber DAK di Mamuju Tengah
- DPRD Sulbar Bahas Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
- Bersama Forkopimda Lakukan Mitigasi Kerawanan Pemilu Serentak
- Zain Resmi Jabat PJ Bupati Mamasa, Yakub Solon Kembali Jalankan Tugas Sebagai Asisten II Pemprov Sulbar
- DPRD Sulbar Sepakati Perda Pajak dan Retribusi Daerah
- DPRD Sulbar Rapat PAW Fitriani dan Ebsan Dilantik Menjadi Anggota DPRD
- Terima Audiensi LP3KD , Pj Gubernur Sulbar Siap Dukung Perwakilan Pesparani
- Deklarasi Dukungan Capres 2024
- Gebrak Tuntut Pj Gubernur Evaluasi Pokja
- Securitity Mempertontonkan Pornografi kepada Anak, sejumlah orang tuanya murid SD Muhammadiyah minta proses hukum
Hari Keempat Area Kebakaran Hutan di Polman Makin Meluas
*Aparat TNI dan Tim Gabungan Masih Siaga di Lokasi
POLEWALI KAREBA1.COM-Hingga hari keempat, kobaran api di lokasi kebakaran hutan di wilayah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) masih terus berlangsung, area terdampak pun makin meluas.
Pantauan di lokasi kebakaran, sepanjang jalan dari arah Pokko Kelurahan Anreapi Kecamatan Anreapi menuju Desa Kunyi tampak bekas amukan si jago merah yang meninggalkan jejak pepohonan yang sudah hangus terbakar hingga ke sisi jalan yang sebagian merupakan kebun milik warga.
Di beberapa titik tampak aparat gabungan TNI, Polhut, Personil Pemadam kebakaran bersama warga dan sejumlah armada mobil pemadam tampak bersiaga di sekitar pemukiman warga.
Sementara kobaran api dengan asap yang membumbung ke angkasa masih terlihat di beberapa titik di lereng-lereng gunung yang sulit di jangkau.
Salah seorang anggota polisi kehutanan yang ditemui sedang berusaha memadamkan api di sisi jalan kepada Kareba1.Com mengatakan, sejumlah aparat TNI yang dipimpin langsung Dandim 1402 Polmas masih berada di lokasi sedang berusaha memadamkan api.
“Di atas banyak aparat TNI, ada juga Pak Dandim. Api susah dipadamkan karena sudah masuk ke akar-akar pohon kering. Terlihat sudah padam kalau angin datang, menyala lagi, tapi sejauh ini belum ada rumah warga yang ikut terbakar,” kata anggota polhut tersebut.
Hingga berita ini ditulis, kobaran api sudah mengarah ke pengunungan di hulu sungai Pokko tak jauh dari pemukiman warga Desa Kunyi.
Penulis: Muh Gufran Padjalai
0 comments